Assalamualaikum, selamat siang..
Sudah baca review buku The Elang kah? Sesuai yang sudah aku katakan di postingan sebelumnya, kemarin aku berkesempatan untuk mengadakan tanya jawab sama Kak Iffah. Nah, yuk kenalan lebih lanjut bareng Kak Iffah Zehra yang sudah menulis buku kumpulan memoar dari 15 putra-putri Indonesia...
Q : Dari mana Kak Iffah mendapatkan ide untuk menulis buku kumpulan memoar ini?
A : Dari banyak mengamati pola-pola yang sama yang dilakukan oleh anak berprestasi. Lagipula mereka juga sahabat saya semua yang 15 orang ini.
Q : Apa sebenarnya tujuan Kak Iffah menulis buku ini?
A : Karena generasi muda Indonesia sudah terlalu banyak yang galau, senang menghabiskan waktu sia-sia, padahal masa muda sangat penting dan kita gak akan tambah muda lagi.
Q : Kenapa kakak memakai nama The Elang untuk buku ini?
A : Ya karena Elang itu paling beda dari burung lainnya. Dia punya prinsip, kuat dan berdikari/mampu berdiri sendiri. Jadi mereka(para pemuda-pemudi) itu ibaratnya kayak Elang yang akan terbang tinggi tapi tetap rendah hati seperti bumi.
Q : Kesulitan apa saja sih yang Kak Iffah temui selama penulisan memoar ini, mengingat ke 15 narasumber bertempat tinggal di negara yang berbeda-beda?
A : Rasanya tidak ada kesulitan khusus. Karena kami punya kesibukan masing-masing selama penulis buku ini kami sering berdiskusi melalui Skype, atau Google Hangout.
Q : Dari 15 memoar yang ada, mana cerita yang paling berkesan buat Kak Iffah?
A : Semuanya berkesan. Tapi yang paling berkesan adalah Saadiah Adzani.
Q : Dari informasi yang ada, Kak Iffah sedang menjalankan pendidikan di dua negara, Singapura dan Jerman. Apa ini program beasiswa seperti Erasmus Mumdus itu kah?
A : Lol, sebenarnya saya tidak menjalankan pendidikan di dua negara. Saya masih berkuliah di Jerman dengan menggunakan biaya dari orang tua saya. Dan kebetulan saja domisilinya di Singapura.
Q : Kenapa Kak Iffah memilih melanjutkan pendidikannya di luar negeri? Pertimbangan-pertimbangan apa saja yang diambil sebelum memutuskan hal tersebut?
A : Banyak. Sekolah di luar negeri itu selain mengajarkan kita untuk pandai mengatur keuangan sendiri, kita juga bisa belajar budaya dan ilmu dari banyak negara yang sudah leboh berkembang dari negara kita dan mengamalkan etos kerja profesional, juga bisa mengajarkan kita lebih dewasa menjalani hidup. Lebih open-minded.
Q : Apa saja kesulitan yang dialami selama menempuh pendidikan di luar negeri?
A : Gak ada sulitnya, tergantung individu aja asalkan pandai berkomunikasi secara global.
Q : Apakah Iffah juga tergabung dalam WandernRuhr dan PPI Jerman?
A : Sekarang belum, mungkin beberapa bulan lagi. Atur atur jadwal dulu.
Q : Siapakah orang yang paling menginspirasi Iffah saat ini? Dan kenapa?
A : Saya punya dua role model yang jadi inspirasinya untuk terus berprestasi dan berkarya, yaitu Alexandra Wiyoso dan Dewi Soekarno (Naoko Nemoto). Tentang Alexandra Wiyoso, beliau merupakan salah satu wanita eksekutif paling sukses di Indonesia. Pintar, berbakat, elegan dan punya pesona kuat. Beliau menjabat sebagai Senior Vice President Syndication, Oil and Gas PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Kalau Dewi Soekarno, kita sudah tahu, kalau beliau adalah istrinya Soekarno yang paling cantik dan mandiri
Q : Apa harapan Iffah dari terbitnya buku ini, khususnya untuk para pembaca/generasi muda saat ini?
A : Ya, supaya generasi muda Indonesia sadar kalau masa muda itu cuma sekali jangan sampai menyesal gak ambil kesempatan emas seperti beasiswa, olimpiade, pertukaran pelajar, dll.
*********************************
Novelis, creative writer IDNtimes.com dan romanticism writer KELASCINTA.com. Baginya menulis merupakan bagian jiwanya. Karya-karyanya yang sudah terbit adalah Love Lines : Buku Kumpulan Puisi dari 198 naskah yang terpilih pada Lomba Menulis Nasional dengan Tema #UnexpectedLove (2017), The Elang : Kumpulan Memoar 15 Putra Putri Indonesia (2019).
Ingin mengenal lebih lanjut ?
Twitter : @iffahzehra
Instagram : @iffahzehra
Facebook : Iffah Zehra
Website : iffahzehra.com
Jangan lupa beli dan baca bukunya ya. Sampai ketemu di Q&A lainnya..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar